Pantai Boom, lokasi Banyuwangi Beach Jazz Festival yang digelar Sabtu (16/11/2013) |
"Musikalitas yang tinggi dari penyanyi papan atas akan dipastikan mampu menunjukkan yang luar biasa. Yang menarik adalah kami gelar di pantai dengan view langsung Selat Bali," jelas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Selain itu, Bupati Anas juga menjelaskan sesuai namanya, panggungnya berada di atas pasir dengan backdrop panggung berupa layar perahu yang dihiasi bambu dengan latar belakang laut lepas. "Saat konser berlangsung, laut tetap menjadi view utama," katanya.
Menyiapkan pantai menjaid venue, menurut Anas, bukan hal mudah. Untuk mempersiapkan membutuhkan waktu sekitar satu minggu. Termasuk juga menggunakan penataan sound yang khusus. 'Kami mengusung sound system yang berkekuatan 90 ribu watt karena harus menyesuaikan dengan kondisi alam mulai dari tiupan angin pantai yang kencang serta kondisi angin yang berubah-rubah," ujar Anas.
Menurut Anas pergelaran BBJF diharapkan mampu menggenjot sektor pariwisata di Banyuwangi. ”Pariwisata event menjadi alat pemasaran untuk memperluas destination life-cycle sehingga daerah tidak hanya dikenal melalui satu atau dua destinasi wisata. Selepas menikmati event, wisatawan bakal berminat untuk menjelajah ke destinasi lain seperti Kawah Ijen atau Pantai Pulau Merah di Banyuwangi,” katanya.
Pemkab Banyuwangi menargetkan sekitar 2.500 penonton menghadiri BBJF. Tiket VVIP dijual seharga Rp 1.000.000, VIP Rp 500.000, sedangkan Festival Rp 300.000.
Sumber :kompas
Posting Komentar