Tokoh Pemimpin Afrika Selatan Nelson Mandela (AFP) |
Meski Mendela sudah tidak lagi menggunakan alat-alat penyokong hidup namun dia tidak mampu bicara karena berbagai macam tabung harus dimasukkan ke mulutnya untuk mengeluarkan cairan dari paru-paru, seperti dilansir kantor berita AFP, Minggu (17/11).
"Dia akhirnya tidak mampu mengucapkan sepatah kata pun. Dia berkomunikasi dengan ekspresi wajah. Dokter bilang mereka akan memperbaiki suaranya," kata Winni Madikizela-Mandela, mantan istri mandela.
Mandela diperbolehkan meninggalkan rumah sakit pada 1 September lalu untuk tinggal di rumahnya di Ibu Kota Johannesburg. Sebelumnya pejuang kemanusiaan Afrika Selatan itu sempat dirawat di rumah sakit selama tiga bulan karena infeksi paru-paru.
"Dia masih sangat sensitif terhadap setiap kuman, sehingga ia harus dijaga dan harus benar-benar steril.", tambah Madikizela-Mandela.
Mandela kini ditangani oleh 22 dokter. Meski penyakit pneumonianya sudah sembuh tapi paru-parunya masih sensitif.
Mandela, yang menghabiskan 27 tahun hidupnya di penjara apartheid sebelum menjadi pemimpin kulit hitam pertama Afrika Selatan, telah menghadapi beberapa gangguan kesehatan. (LNA)
Posting Komentar